Pages

8 Mar 2008

Filsafat Nggombal...

Jika kamu memancing ikan....
Setelah ikan itu terlekat di mata kail,
hendaklah kamu mengambil ikan itu....
Janganlah sesekali kamu melepaskannya
kembali ke dalam air begitu saja....
Karena ia akan sakit oleh karena
ketajaman mata kailmu
Dan mungkin ia akan menderita selagi ia
masih hidup...


Begitulah juga setelah kamu memberi
banyak
pengharapan kepada seseorang...
Setelah ia mulai menyayangimu,
hendaklah kamu menjaga hatinya....
Janganlah sesekali kamu meninggalkannya
begitu
saja....
Karena dia akan terluka oleh kenangan
bersamamu
Dan mungkin tidak akan dapat melupakan
segalanya
selagi dia mengingatmu. ...

Jika kamu menadah air, biarlah mendapat
sedapatnya, jangan terlalu mengharap
pada
kedalaman lengkungannya dan janganlah
menganggap
wadah itu begitu kokoh....
cukuplah menadah sesuai
kebutuhanmu. ...
Apabila wadah itu sekali retak....
tentu sukar bagi kamu untuk menambalnya
kembali
menjadi seperti semula....
Akhirnya kamu akan membuangnya. ...
Sedangkan jika kamu mencoba
memperbaikinya. ..
mungkin kamu masih dapat
mempergunakannya lagi....

Begitu juga jika kamu memiliki
seseorang,
terimalah seadanya....
Janganlah kamu terlalu mengaguminya dan
janganlah
kamu menganggapnya begitu istimewa....
Anggaplah dia manusia biasa....
Bila tidak, apabila sekali dia
melakukan
kesilapan, tidak mudah bagi kamu untuk
menerimanya. ...
akhirnya kamu akan kecewa dan
meninggalkannya...
Sedangkan jika kamu memaafkannya,
boleh jadi
hubungan kamu akan terus hingga ke
akhir
hayat....

Jika kamu telah memiliki sepiring
nasi...
punyamu pastilah yang terbaik untuk
dirimu.
Mengenyangkan dan berkhasiat...
Mengapa kamu lengah, mencoba mencari
makanan yang
lain..
Terlalu ingin mengejar kelezatan...
Kelak, nasi itu akan basi dan kamu
tidak
boleh
memakannya.
Dan kamu akan menyesal...

Begitu juga jika kamu telah bertemu
dengan seorang
kekasih.....
kekasihmu itu pasti membawa kebaikan
kepada dirimu...
Menyayangimu dan mengasihimu. ..
Mengapa kamu berlengah, mencoba
membandingkannya dengan yang lain...
Terlalu mengejar kesempurnaan..
Kelak, kamu akan kehilangannya apabila
dia menjadi
milik orang lain
Dan kamu juga yang akan menyesal...

3 comments:

Mas Niam said...

filsafat yang bagus...

yak, teruslah jalani hidup ini, buka telinga, mata dan hati kita...

lalu dalami rasa yang ada, niscaya kau percaya.. bahwa hidup ini indah.

yups, keep fighting!!!

Irfan Wahid said...

Thanks, bang Neil... Aduh, udah repot-repot mampir kemari

tyara said...

keren ;)